Assalamu’alaikum para pembaca setia blog
Pokerfest, selamat bertemu kembali dengan mimin. Mungkin kalian bertanya-tanya
kenapa judulnya memakai tanda Tanya, sebelum kalian mungkin tambah bingung mari
kita ulas secara bersama-sama.
Apakah kalian masih ingat dengan hadits rasul Muhammad
SAW? Mimin yakin malah ada yang belum tau haha. Mimin aja baru tau tadi pas
lagi baca-baca buku dan artikel diinternet, dan kebetulan menjadi inspirasi untuk
menulis disini.
Rasul Muhammad SAW bersabda : "Apabila datang bulan
Ramadhan, pintu-pintu sorga dibuka, pintu-pintu neraka ditutup dan setan-setan
dibelenggu." [HR. Muslim]
Tentu hadits diatas
akan membuat otak kita bertanya-tanya, benarkah setan dibelenggu? Dibelenggu seperti
apa? Apakah dalam dunia setan ada penjara? Sipirnya pasti malaikat? Sebelum kita
nglatur lebih jauh mari kita langsung bahas saja.
Apakah
ini bayangan anda tentang setan?
Ataukah
ini?
Kalo mimin sarankan jangan macem-macem imajinasinya, ada
dua hal yang menjadi jawabannya yaitu:
1. Setan memang dibelenggu oleh Allah Swt ketika
bulan Ramadhan, seperti apa yang telah disabdakan oleh Rasulullah Saw
2. Setan bebas berkeliaran tetapi tidak
mempunyai kesempatan luas untuk menggoda manusia, pintu-pintu rahmat dan
ampunan dibuka Allah seluas-luasnya.
Disini
mimin aka berpendapat namun melalui fakta-fakta yang mimin dapat di kehidupan
sehari-hari ketika bulan Ramadhan. Mimin lebih condong ke nomer 2, kenapa? Karena
kita sebagai umat muslim pasti akan berlomba-lomba untuk mendapatkan pahala
yang banyak dibulan Ramadhan, ketika kita berlomba untuk mendapat pahala yang
banyak pasti hubungan kita terhadap Allah Swt semakin erat. Kita harus ingat
bahwa orang yang dekat dengan Allah Swt itu susah sekali untuk dihasut oleh setan
laknatullah, dalam Al Qur’an Allah Swt berfirman "Sesungguhnya hambaku tidak ada kekuasaan bagimu (iblis) atas
mereka, kecuali orang-orang yang mengikutimu, yaitu orang-orang yang
sesat." [QS. Al-Hijr:43] kemudian
dalam surat lain Allah Swt juga berfirman “Sesungguhnya
orang-orang yang bertakwa, bila mereka ditimpa was-was dari setan, mereka ingat
kepada Allah swt, maka ketika itu juga mereka melihat
kesalahan-kesalahannya." [QS.
Al-A'raf:201].
Kita
juga akan semakin yakin bahwa di bulan Ramadhan sebenarnya setan-setan masih
berkeliaran, mari kita liat sekeliling kita, mimin punya pertanyaan :
1.
Adakah teman atau saudara kalian yang suka
jajan pada waktu puasa?
2.
Apakah kalian lihat banyak warung makanan
yang buka?
3. Apakah di Televisi masih tedengar
berita-berita tentang kegiatan prostitusi ketika Ramadhan?
Astaghfirullahal’adzim,
ketiga pertanyaan itu akan dijawab YA dengan suara yang keras dan lantang. Kita
seharusnya bisa menjadi setan-setan itu terbelenggu di bulan Ramadhan dan di
bulan-bulan yang lain, mereka ana senantiasa menjadi musuh kita.
Pada
saat kita lengah merka tidak akan mungkin melakukan hal berikut ini :
Atau
seperti ini?
Mimin harap kita harus sama-sama waspada terhadap setan
dibulan Ramadhan maupun diluar Ramadhan, dan mimin juga berharap timbangan kita
seperti ini :
Mungkin sekian yang bisa mimin ungkapkan, intinya setan
itu masih berkeliaran kapanpun dan dimanapun, dan yang bisa membelenggu setan
adalah amalan kita sendiri, bukan orang lain. Semoga apa yang mimin sampaikan
bisa menambah sedikit wawasan kalian, mimin minta maaf kalo terjadi kesalahan
dalam penulisan (typo).
0 komentar:
Posting Komentar